7 Tips Ampuh Menghindari Jet Lag
Jet lag adalah gangguan tidur yang dapat terjadi akibat perjalanan jarak jauh melintasi zona waktu. Gejala jet lag yang paling umum adalah kesulitan tidur, kelelahan, dan kesulitan berkonsentrasi. Gejala-gejala ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membuat perjalanan menjadi tidak nyaman.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghindari jet lag, antara lain:
- Mulailah menyesuaikan jadwal tidur dan bangun dengan waktu setempat beberapa hari sebelum perjalanan.
- Hindari perjalanan jarak jauh jika Anda memiliki masalah tidur.
Berikut adalah tujuh tips ampuh menghindari jet lag yang dapat Anda terapkan:
Tips 1: Sesuaikan Jadwal Tidur dan Bangun
Tips yang paling penting untuk menghindari jet lag adalah menyesuaikan jadwal tidur dan bangun dengan waktu setempat sesegera mungkin setelah tiba di tujuan. Jika Anda terbang ke arah barat, mulailah menunda waktu tidur Anda secara bertahap beberapa hari sebelum perjalanan. Jika Anda terbang ke arah timur, mulailah maju waktu tidur Anda secara bertahap beberapa hari sebelum perjalanan.
Misalnya, jika Anda biasanya tidur pukul 10 malam dan bangun pukul 6 pagi, dan Anda akan terbang ke arah timur ke negara yang 8 jam lebih cepat, mulailah menunda waktu tidur Anda 1 jam setiap malam selama 7 hari sebelum perjalanan. Jadi, pada malam sebelum keberangkatan, tidurlah pukul 11 malam, pada malam pertama di tempat tujuan, tidurlah pukul 2 pagi, dan seterusnya.
Tips 2: Terpapar Cahaya
Cahaya dapat membantu mengatur ritme sirkadian tubuh, yaitu siklus alami tubuh yang mengatur tidur dan bangun. Terpapar cahaya terang di siang hari dapat membantu tubuh Anda tetap terjaga, sedangkan terpapar cahaya redup di malam hari dapat membantu tubuh Anda mengantuk.
Setelah tiba di tujuan, cobalah untuk terpapar cahaya terang di siang hari selama setidaknya 30 menit. Anda dapat melakukannya dengan berjalan-jalan di luar ruangan, duduk di dekat jendela, atau menggunakan lampu yang terang. Di malam hari, hindari paparan cahaya terang, seperti menonton TV atau menggunakan ponsel di tempat tidur.
Tips 3: Hindari Kafein dan Alkohol
Kafein dan alkohol dapat mengganggu tidur. Oleh karena itu, sebaiknya hindari mengonsumsi kafein dan alkohol setelah makan siang pada hari Anda tiba di tujuan.
Kafein adalah stimulan yang dapat membuat Anda tetap terjaga. Alkohol dapat mengganggu kualitas tidur Anda, sehingga Anda akan merasa lebih lelah di pagi hari.
Tips 4: Olahraga
Olahraga dapat membantu Anda mengantuk. Namun, hindari berolahraga terlalu dekat dengan waktu tidur, karena hal ini dapat membuat Anda sulit tidur.
Anda dapat berolahraga di pagi hari atau siang hari. Jika Anda berolahraga di sore hari, pastikan untuk melakukannya setidaknya 4 jam sebelum waktu tidur Anda.
Tips 5: Tidur Siang
Jika Anda merasa sangat lelah, Anda dapat tidur siang singkat selama 30 menit hingga 1 jam. Namun, hindari tidur siang terlalu lama, karena hal ini dapat membuat Anda sulit tidur di malam hari.
Tips 6: Minum Air Putih yang Cukup
Dehidrasi dapat membuat Anda merasa lelah dan lesu. Oleh karena itu, penting untuk minum air putih yang cukup, terutama jika Anda terbang ke arah timur.
Saat terbang ke arah timur, tubuh Anda akan mengalami dehidrasi lebih cepat karena udara di pesawat cenderung kering.
Tips 7: Gunakan Obat-Obatan
Jika Anda mengalami jet lag yang parah, Anda dapat menggunakan obat-obatan tertentu untuk membantu Anda menyesuaikan diri dengan waktu setempat. Obat-obatan yang dapat digunakan untuk mengatasi jet lag antara lain melatonin dan kafein.
Melatonin adalah hormon yang membantu mengatur tidur. Obat ini dapat membantu Anda mengantuk di malam hari.
Kafein adalah stimulan yang dapat membantu Anda tetap terjaga di siang hari. Namun, sebaiknya gunakan kafein secara hati-hati, karena dapat mengganggu kualitas tidur Anda.
Kesimpulan
Dengan menerapkan tips-tips di atas, Anda dapat mengurangi risiko mengalami jet lag saat melakukan perjalanan jarak jauh.